|
PEKANBARU - Tim Balai Besar Konservasi Sumber Daya Dalam (BBKSDA)
Riau berhasil menghalau kawanan gajah liar yang berupaya masuk serta merusak
pemukiman warga Inhu.
Plt Kepala BBKSDA Riau, Fifin Arfiana Jogasara mengatakan,
kawanan gajah liar tersebut hendak masuk ke pemukiman warga Kecamatan Batang
Ceneku, Kabupaten Inhu.
"Benar tim kita beserta masyarakat turun ke lokasi. Dari
hasil penelusuran, ditemukan jejak gajah serta kotorannya. Diperkirakan gajah
berjumlah dua ekor," kata Fifin, Selasa (18/1/2022).
Fifin mengungkapkan bahwa petugas sempat mengalami kesulitan
dikarenakan banyak pemukiman warga dan lahan perkebunan kelapa sawit.
Petugas juga memberikan himbauan kepada warga agar tidak anarkis
terhadap satwa yang dilindungi tersebut guna menjaga populasi.
Dari hasil pemantauan, gajah liar sudah masuk ke beberapa desa
dan kecamatan di Kabupaten Inhu serta ke Kabupaten Pelalawan.
"Terakhir gajah berada di Desa Kampung Baru, Kecamatan
Batang Cenaku. Gajah ini sebelumnya sudah berada di perbatasan Riau dan Jambi.
Kawanan ini mengarah kembali ke Kecamatan Batang Peranap," cakapnya.
Fifin Arfiana menambahkan, petugas BBKSDA Riau saat ini berusaha
mengamankan kawasan agar tidak dimasuki kawanan gajah liar.
"Jadi sampai saat ini kita sedang mencari bagaimana bisa
mengamankan kawasan,sementata itu saya sampaikan ke masyarakat untuk
mengamankan diri sendiri dahulu seperti menggunakan obor dan suara-suara untuk
menjaga diri," pungkasnya.
0 Komentar