PEKANBARU - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
(PUPR) Kota Pekanbaru masih memasukkan anggaran pembangunan tugu roda terbang
di APBD 2022. Pembangunannya, tergantung ketersediaan anggaran.
Sekretaris Dinas PUPR Kota Pekanbaru Edward Riansyah menyebut,
pembangunan tugu yang merupakan salah satu ikon di logo Kota Pekanbaru ini
tertunda tiga tahun. Penyebabnya, anggaran Pemko Pekanbaru belum stabil.
"Tugu Roda Terbang itu masih kita anggarkan. Ini tahun
ketiga penganggarannya karena dua tahun sebelumnya terkendala keuangan Pemko
Pekanbaru yang difokuskan untuk penanganan Covid-19," kata Edu, panggilan
Sekretaris Dinas PUPR, Kamis (13/1/2022).
Menurutnya, tidak ada perubahan dalam jumlah anggaran yang
dipersiapkan untuk pembangunan tugu tersebut. Total anggaran sesuai Detail
Engineering Design (DED) mencapai Rp13 miliar.
"Masih sama, tidak ada perubahan," ungkapnya.
Namun, pembangunan tugu itu bisa saja masih ditunda untuk tahun
ini, jika keuangan Pemko Pekanbaru belum mencukupi. Rencana pembangunan tugu di
komplek perkantoran terpadu Tenayan Raya ini tidak dibatalkan, PUPR masih
menunggu hingga kondisi keuangan membaik.
"Kita melihat kondisi keuangan, ini tahun ketiga, kalau
keuangan sudah baik kita laksanakan. Tetapi kalau belum ya kita tunda lagi,
seperti tahun-tahun sebelumnya," jelasnya.
0 Komentar