|
PEKANBARU - Wakil Ketua DPRD Riau, Agung Nugroho meminta kepada semua
pihak, baik pemerintah provinsi maupun masyarakat untuk mengantisipasi
terjadinya lonjakan kasus penyebaran Covid-19 varian Omicron. Terlebih di awal
tahun ini, banyak warga yang kembali ke Riau setelah liburan.
Ditambah lagi, kasus Omicron di Jakarta diketahui meningkat.
Meski disebutkan banyak pihak bahwa Omicron lebih gampang untuk disehatkan,
namun kewaspadaan tetap harus jadi yang terdepan.
"Kita ketahui Omicron bertambah di pusat. Kita dapat info
Omicron ini gampang disehatkan, meski begitu, kita perlu hati - hati. Untuk di
Riau ini perlu jadi catatan kita bersama," kata Agung, Rabu (19/1/2022).
Terlebih, kata Ketua DPD Demokrat Riau ini, saat ini awal tahun
2022, dimana banyak masyarakat yang sudah balik ke Riau dari berlibur keluar
daerah, maka memang harus diperketat.
"Kita harus jaga prokes kita, agar bisa antisipasi lonjakan
Omicron," tukasnya.
Diberitakan bahwa Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melaporkan
hingga Rabu (19/1/2022), total ada 882 kasus Covid-19 akibat varian Omicron di
Indonesia.
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes
Siti Nadia Tarmizi mengatakan, dari jumlah tersebut, 649 kasus berasal dari
pelaku perjalanan dari luar negeri dan 174 merupakan transmisi lokal.
"Kasus Omicron yang dilaporkan sampai dengan hari ini
adalah 882, terdiri dari pelaku perjalanan dari luar negeri 649, lokal 174 dan
masih pemeriksaan epidemiolog (PE) 59," kata Nadia, Rabu (19/1/2022).
0 Komentar